Golok ciomas hanya dibuat pada bulan mulud, yaitu bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul Allah. Pembuatan golok ini tidak seperti pembuatan golok biasa harus melewat tahapan ritual dan penempatan besi oleh godam yang diberi nama si Denok. Palu besar ini diyakini sebagai warisan dari Ki Cenguk, leluhur yang pertama kali membuat golok ciomas pada jaman kerajaan Islam Banten. Si Denok merupakan hadiah dari Sultan Banten.
Golok Ciomas terkenal karena keseimbangan bentuk, ketajaman dan kehalusan penempaan dan tanpa hiasan huruf-huruf arab yang biasa mewarnai senjata tajam keramat. Diluar bentuk fisiknya, golok ciomas terkenal dengan kekuatan mistis dan racun yang terkandung dalam besi inti Dalam prosesnya besi inti ini dicampur dengan besi biasa yang mudah bisa didapatkan di pasaran
Golok ini tidak boleh digunakan keperluan sehari-hari seperti memotong dan menebang tanaman, memotong hewan atau keperluan dapur. Sebab diyakini, racun dalam golok akan menyebar dan akan menyebabkan kematian. Bahkan kekuatan mistiknya diyakini dapat menyengsarakan keluarga yang menyalahgunakan golok ini.
Jenis Golok Ciomas
Dari bentuk fisik batang golok, ada 5 jenis utama golok Ciomas, yatu:
- Candung, adalah golok yang memperhatikan bagian ujung lancip ke bawah dan ditenguk sebelah ujung bergerigi.
- Mamancungan, adalah golok pada bagian ujung tajam seperti tombak.
- Kembang Kacang, adalah golok pada batangnya berbentuk kotak, perut golok melengkung.
- Salam Nunggal, adalah golok panjang yang tajam, sama dengan golok terbesar di dunia.
- Malapah Gedang, adalah golok yang mulai dari gagang sampai ujung selaras dan seimbang.
- Bedul Mungkuk, adalah golok panjang bagian ujung lancip ke bawah.
- Pembuatan harus tanggal 1-2 Maulud atau Rabiul Awal Hijriah, Tahun Islam.
- Harus di tempat/diulas oleh Godam Si Denok. Kalau ditempa, sejak besi inti itu disiapkan untuk jadi golok sudah ditempa di Denok. Sedangkan diulas, bisa saja bahan golok sudah dipipihkan dan bentuk golok oleh godam lain di pande besi. Pada penyelesaian akhir, bahan itu digosok dengan di Denok.
Ditempa dan diulas sebangat tergantung mahar (pembayaran) si pembuat golok kepada pewaris si Denok. Pengaruh mistis terhadap golok antara dtempa dengan diulas juga berbeda, lebih kuat yang ditempa dibandingkan yang diulas.
Syarat paling utama adalah besi inti yang diperoleh dari bahan yang terbenam daerah di ciomas, Pondok Kahuru.
Pusat Informasi:
Lembaga Masyarakat Pelestari Buadaya Banten Golok Ciomas (LMPB-GC)
Agus Taqwini (081384531136)
Kyai Muhaemin Shaleh (08179132384)
Komentar
Posting Komentar